Tindakan pemerintah yang hanya mengusulkan satu calon pengganti Kapolri sebenarnya masih menimbulkan banyak pertanyaan di benakku. Dari obrolan santai sambil minum teh dengan kawan-kawan ada beberapa hal yang menarik dari obrolan kami terkait isu Bambang H.D yang bakal mengganti Jend.Sutanto. hal yang utama adalah terkait kepentingan yang sarat dengan politik. Ceritanya bahwa Pak Bambgan ini dekat dengan Pak SBY juga so, jika dihububgkan dengan Pemilu 2009 yang sudah makin dekat artinya kepentingannya disitu.
Tapi kemudian jika ditelusuri tata cara pemilihan/pengangkatan kapolri ternyata harus melalui uji kepatutan dan kelayakan dari DPR juga. Dan dari berita surat kabar bahwa ternyata DPR secara aklamasi menerima Bambang H.D sebagai pimpinan kapolri, artinya beliau memang kompeten untuk memegang jabatan itu.
Semasa kepemimpinan Bapak Sutanto kita bias lihat judi dan Togel yang hilang dari peredaran. Pungli-pungli yang berkurang dan banyak lagi gebrakan lain yang walaupun tidak berjalan secara total. Namun setidaknya hal itu telah membawa sedikit perubahan citra polisi yang ternyata kemudiasn rusak oleh tindakan polisi uyang sering salah tangkap dan berbuat semena-mena dalam mengadakan pemeriksaan kepada tersangka.
Sekarang kita masyarakat tinggal menunggu apa gerangan gebrakan yang akan dibuat oleh bapak Kapolri yang baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar